Sukabumi, Agustus 2025 – Dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, MTsN Kota Sukabumi menggelar serangkaian kegiatan yang sarat makna, salah satunya adalah Lomba Kebersihan dan Kerapihan Kelas. Lomba yang dilaksanakan sepanjang bulan Agustus 2025 ini menjadi agenda rutin tahunan sekaligus sarana pembiasaan positif bagi seluruh siswa.
Kegiatan ini sejalan dengan implementasi kurikulum berbasis cinta, yakni cinta kepada Allah, cinta kepada sesama, cinta kepada bangsa, dan cinta kepada lingkungan. Pada aspek cinta lingkungan, lomba kebersihan kelas dirancang untuk membentuk kebiasaan menjaga kebersihan, kenyamanan, serta menumbuhkan rasa tanggung jawab siswa terhadap ruang belajar yang mereka tempati setiap hari.
Suasana Kompetisi yang Semarak
Sejak awal Agustus, atmosfer kompetisi terasa semarak di seluruh ruang kelas MTsN Kota Sukabumi. Para siswa dari kelas VII hingga IX bergotong-royong, menata ulang ruang belajar mereka dengan penuh kreativitas. Ada kelas yang mempercantik dinding dengan hiasan bertema kemerdekaan, ada pula yang menambahkan pojok literasi dan tanaman hijau sebagai penyejuk ruangan.
Tim penilai yang terdiri dari guru dan tenaga kependidikan melakukan penilaian secara berkala, baik secara mendadak maupun terjadwal. Aspek penilaian meliputi kebersihan lantai, kerapihan meja dan kursi, keindahan dekorasi, kreativitas dalam menghias kelas, hingga kedisiplinan siswa dalam menjaga fasilitas madrasah. Penilaian dilakukan dengan objektif, sehingga setiap kelas berlomba menunjukkan usaha terbaiknya.
Antusiasme dan Kekompakan Siswa
Antusiasme siswa terlihat jelas dalam setiap aktivitas harian. Piket kelas yang sebelumnya sering dianggap rutinitas biasa, kini dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Banyak siswa yang rela datang lebih awal untuk memastikan kelas dalam keadaan rapi sebelum jam pelajaran dimulai. Tak jarang, wali kelas ikut turun tangan memberikan motivasi dan ide kreatif agar kelas binaannya tampil maksimal.
Kekompakan dan kerja sama menjadi kunci utama. Siswa yang biasanya sibuk dengan aktivitas pribadi kini terlihat bahu-membahu mengatur meja, menyapu, mengepel, hingga membersihkan papan tulis. Semangat ini menunjukkan bahwa lomba kebersihan bukan sekadar kompetisi, tetapi juga media untuk melatih kebersamaan, kepedulian, dan rasa memiliki terhadap lingkungan belajar.
Hasil Penilaian Lomba
Setelah melalui proses penilaian yang ketat selama sebulan penuh, akhirnya ditetapkan pemenang lomba kebersihan dan kerapihan kelas sebagai berikut:
- Juara kelas 7: Kelas 7A dengan wali kelas Ibu Lelin Nurjanah.
- Juara kelas 8: Kelas 8D dengan wali kelas Ibu Reni Nur’aeni.
- Juara kelas 9: Kelas 9B dengan wali kelas Ibu Annisa Choirunnisa.
Para pemenang mendapat apresiasi berupa piagam penghargaan serta hadiah sebagai bentuk motivasi. Namun, lebih dari itu, seluruh kelas sejatinya telah menjadi pemenang karena berhasil menumbuhkan budaya positif yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.
Apresiasi dari Kepala Madrasah
Kepala MTsN Kota Sukabumi, Ibu Ernawati, S.Pd., M.Si., menyampaikan rasa bangganya atas semangat yang ditunjukkan siswa maupun guru.
“Lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga praktik nyata dari kurikulum berbasis cinta. Dengan menjaga kebersihan kelas, siswa belajar mencintai lingkungan, membangun kebiasaan positif, serta menumbuhkan rasa tanggung jawab bersama. Harapan saya, semangat ini terus dijaga dan menjadi budaya madrasah,” ungkapnya.
Beliau juga menambahkan bahwa madrasah tidak hanya berfokus pada pencapaian akademik, tetapi juga menekankan pendidikan karakter. Dengan kegiatan seperti lomba kebersihan kelas, siswa diharapkan tumbuh menjadi pribadi yang peduli, disiplin, dan berakhlak mulia.
Harapan dan Dampak Positif
Kegiatan lomba kebersihan kelas ini membawa dampak positif yang nyata. Ruang kelas menjadi lebih nyaman, sehat, dan kondusif untuk belajar. Siswa juga semakin terbiasa menjaga lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan, dan menghargai fasilitas madrasah. Lebih jauh lagi, mereka belajar tentang pentingnya tanggung jawab kolektif, di mana keberhasilan kebersihan kelas bukan hanya tanggung jawab segelintir orang, melainkan seluruh warga kelas.
Melalui lomba ini, MTsN Kota Sukabumi berharap budaya kebersihan semakin mengakar kuat dan menjadi bagian dari karakter siswa. Hal ini sejalan dengan visi madrasah dalam membentuk generasi MASAGI GEMILANG – Madrasah yang Sehat, Agamis, Gigih, dan Gemilang – yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga peduli terhadap lingkungan dan berkarakter kuat.
Dengan selesainya lomba kebersihan dan kerapihan kelas ini, semangat cinta lingkungan di MTsN Kota Sukabumi semakin nyata. Perayaan HUT RI ke-80 pun menjadi momen berharga, tidak hanya untuk mengenang jasa para pahlawan, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai luhur melalui tindakan sederhana yang penuh makna: menjaga kebersihan, merawat lingkungan, dan mencintai madrasah sebagai rumah kedua bagi para siswa.